Jika cinta memberikan kisahnya padaku, talah
kusediakan singgasana megahnya ditengah hidupku. Mencintaimu dalam rasaku. Berharap
tidak melihat bayangan namun sangat merindukan kehangatan cahaya. Menyatukan
kasih dalam sarung kehidupan membentuk keluarga dalam harapan.
Jika cinta melarikanmu dariku, kerinduanlah yang akan
mengejarnya. Jika cinta berlalu tanpa kata maka kasihlah yang akan
menghadangnya. Jika cinta berpaling tanpa suara maka nyayian rindulah yang akan
didengarnya.
Cinta berlari kearah yang salah, mengapa cinta datang
jika ia tak tepat. Kenapa kasih hadir jika ia menghilang. Mengapa rindu memaksa
duduk dihati jika ia melukai. Dan mengapa harapan selalu hadir di mimpi jika
tak akan pernah ku gapai.
Wahai kekasih hati, rajutlah cintamu dengan cinta yang
lainnya. Karna cintaku tidak mengikat dan menahanmu tuk tetap disisiku. Walau dengan
mengingatmu dapan mengisi hari-hari asing dalam imajinasiku, keihklasan
mencintai dalam harapanlah tujuanku kini.
Raihlah jembatan hidupmu, gantunglah hatimu pada
ranting kuat nan tinggi. Jangan biarkan angin menjatuhkannya hingga hancur
berkeping-keping.
Aku inginmencintaimu dalam keheningan. Seperti mimpi
yang tak pernah diingat. Seperti rayuan alam pada bumi. Seperti mentari yang
selalu hadir menghangatkan pagi. Seperti angin yang berhembus dan meniadakan
hujan dibumi.
Aku ingin mencintaimu dengan caraku. Bagai tarian pena
diata kertas yang menorehkan jutaan kata sayang, dan bagai syair-syair yang
akan mengalunkan lagu syahdu mendamaikan jiwa. Bagai rembulan yang setia
menemani malam walau ia hanya menyampaikan cahaya mentari gelapnya malam.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar