04/03/16

Titik Awal

Tanpa terasa aku kembali ketitik awal. Tanpa disadari aku melangkah ke perbatasan. Tanpa ku ingin aku menuju penghabisan.
Dalam malan di temani dinginnya malam aku mencari sebuah arti. Arti yang hakiki membawa kedamaian hati.
Dibuai sunyinya malam, terpurukku di pangkuan alam. Merutuk diri mencapai nurani yang tersembunyi dalam rasa benci.
Wahai penguasa malam, temani diri mencari arti. Dampingi langkah menuju ilahi. Meniti hidup yang tak berarti berharap maaf yang berarti.
Wahai penguasa hati jalinlah lagi luka ini. Tutuplah lubang ini dan isilah dengan kasih yang yang penuh arti.
Demi masa yang tlah terlewati, bersujudku dalam mimpi, berserahku sepenuh hati, meraih kembali damai di hati.
kurindu rasa yang tlah mati.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar